Cara Membuat Brand Tagline Menarik

Membuat brand tagline yang memikat sangatlah penting untuk meningkatkan brand awareness, membangun loyalitas pelanggan, dan mendorong penjualan. Brand tagline merupakan kalimat singkat dan mudah diingat yang bertujuan untuk meningkatkan branding bisnis Anda.

Contoh tagline ikonik yang identik dengan suatu brand seperti “Think Different” Apple memicu kreativitas dan “Taste the Feeling” Coca-Cola membangkitkan semangat dan kegembiraan. Brand tagline ini bukan hanya frasa yang menarik, melainkan suatu alat yang ampuh yang membentuk persepsi merek dan mendorong keterlibatan konsumen.  Sebuah brand tagline yang baik tidak hanya meningkatkan brand recognition tetapi juga mencerminkan brand identity, brand image, dan brand positioning perusahaan.

Memahami Brand Tagline dan Tujuannya

Apa itu Brand Tagline?

Brand tagline adalah kalimat singkat yang mudah diingat dan digunakan oleh perusahaan untuk memasarkan produk mereka. Tujuan utama dari pembuatan brand tagline adalah untuk menyampaikan visi dan misi dari sebuah brand dengan cara yang menarik dan jelas. Selain itu, brand tagline juga berfungsi untuk memudahkan audiens dalam mengenali brand tersebut sekaligus menjadi pembeda yang kuat di antara brand lain. Biasanya, brand tagline terdiri dari tiga hingga delapan kata yang dirancang dalam bentuk teks yang ringkas, jelas, dan padat. Sebuah brand tagline yang efektif harus mampu menyampaikan esensi dari brand dengan cara yang memikat dan langsung ke inti, sehingga dapat meninggalkan kesan yang mendalam dan bertahan lama di benak konsumen.

Perbedaan Tagline dan Slogan

Meskipun tagline dan slogan sering digunakan secara bergantian, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Tagline merupakan frasa atau logo verbal yang digunakan untuk mewakili brand secara keseluruhan dan harus ada serta bisa digunakan kapanpun dan dimanapun brand berada, baik saat melakukan promosi atau kampanye. Tagline dibentuk berdasarkan visi, misi, histori, dan juga unsur-unsur yang menjadikan tagline tersebut berarti untuk brand, sehingga menjadi identitas fisik sebuah perusahaan.

Sebaliknya, slogan cenderung fokus pada pengenalan produk tertentu, dengan kalimat-kalimat ajakan, deskripsi produk, atau pesan yang berhubungan langsung dengan target konsumen. Biasanya, setiap produk atau seri yang dimiliki oleh brand dapat memiliki slogan yang berbeda-beda, karena target konsumen dari setiap produk tersebut juga berbeda. Dengan demikian, slogan lebih fleksibel dan dapat berubah sesuai dengan strategi pemasaran dan tujuan spesifik dari produk yang dipromosikan.

Dengan memahami perbedaan ini, perusahaan dapat lebih efektif dalam menyusun strategi branding dan marketing mereka. Tagline yang kuat dan konsisten akan membantu membangun brand identity yang kokoh, sementara slogan yang relevan dan menarik akan meningkatkan daya tarik produk-produk individual dalam berbagai kampanye pemasaran.

Peran Taglines dalam Brand Messaging

Fungsi utama brand tagline adalah untuk meningkatkan brand awareness serta mempengaruhi keputusan calon konsumen dalam membeli produk yang ditawarkan perusahaan. Tagline berperan penting dalam membedakan produk Anda dari kompetitor yang ada di industri yang sama. Dengan menciptakan tagline yang mudah diingat dan unik, perusahaan dapat lebih mudah mengaitkan tagline tersebut dengan produk yang ditawarkan. Tagline juga menjadi cara efektif untuk merepresentasikan visi dan misi perusahaan secara langsung melalui frasa yang singkat dan bermakna.

Tagline dapat membantu mengkomunikasikan tujuan brand dan menjadi pembeda dari kompetitornya. Sebuah brand yang sukses harus fokus pada diferensiasi yang diinginkan, dan hal ini dikomunikasikan melalui tagline. Dengan demikian, tagline tidak hanya menjadi alat promosi tetapi juga mencerminkan identitas dan nilai-nilai brand, membantu audiens memahami apa yang membuat brand tersebut unik.

Elemen dalam Brand Tagline yang Efektif

Padat dan Jelas

Tagline yang efektif harus singkat, padat, dan jelas agar mudah dibaca, dipahami, serta diingat oleh audiens. Tagline yang terlalu panjang akan membuat audiens kesulitan untuk mengingatnya dan memahami maksudnya. Oleh karena itu, pastikan tagline Anda ringkas, padat, dan mampu menggambarkan brand Anda secara keseluruhan dengan jelas. Umumnya, tagline yang baik terdiri dari tiga hingga delapan kata. Dengan demikian, tagline tersebut harus mampu menyampaikan pesan inti dari brand dengan cara yang paling efisien dan memikat.

Kreatif dan Membangkitkan Emosi

Selain jelas dan ringkas, brand tagline yang menarik juga harus kreatif dan mampu membangkitkan emosi positif terhadap brand. Penggunaan kata-kata persuasif dan mengajak dalam tagline dapat membantu menarik perhatian konsumen dan membuatnya lebih mudah diingat. Repetisi kata atau frasa tertentu, serta penggunaan rima atau bunyi akhir yang sama juga dapat meningkatkan daya ingat tagline.

Misalnya, tagline “I’m Lovin’ It” dari McDonald’s menyampaikan kesenangan dan kepuasan yang didapat konsumen dari produk mereka dengan cara yang sederhana dan mudah diingat, sekaligus memancing perasaan positif terhadap brand tersebut. Demikian pula dengan tagline Disney “The Happiest Place on Earth” yang mengundang audiens untuk merasakan kebahagiaan dari produk dan layanan Disney.

Communicating Brand Benefits

Cara membuat tagline yang baik haruslah tidak hanya menarik secara kreatif, tetapi juga mampu mengkomunikasikan manfaat langsung yang akan diperoleh konsumen dari produk atau layanan brand tersebut. Pertanyaan utama yang harus dijawab oleh sebuah tagline adalah: Apa yang akan konsumen dapatkan dengan memilih brand Anda? Pastikan tagline menyoroti manfaat ini dengan jelas dan tegas.

Tagline yang menjabarkan keunggulan dan tujuan bisnis akan membuat produk Anda semakin mudah dipasarkan. Tagline yang secara langsung menyoroti keunggulan produk atau layanan jasa Anda akan menjadi pertimbangan penting bagi calon konsumen ketika mereka membandingkan bisnis Anda dengan kompetitor. Dengan demikian, tagline yang efektif dapat menjadi kunci untuk meningkatkan branding dengan lebih cepat dan efektif.

Selain menyoroti manfaat, tagline juga harus mampu menciptakan hubungan emosional dengan audiens. Ini akan membantu membangun loyalitas pelanggan dan memperkuat brand position di pasar. Kemudian, tagline yang kuat bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi juga cerminan dari nilai-nilai dan janji yang diusung oleh brand Anda. Sebuah tagline yang tepat akan membedakan brand Anda, membuatnya mudah diingat, dan meninggalkan kesan yang mendalam di benak konsumen.

Keunikan

Keunikan adalah elemen penting dalam sebuah tagline. Tagline yang unik akan menonjol di antara kompetitor dan lebih mudah diingat oleh konsumen. Untuk mencapai keunikan, pertimbangkan untuk menggunakan kata-kata yang tidak biasa, bermain dengan aliterasi, atau menciptakan frasa yang menarik perhatian. Keunikan ini membantu membentuk branding yang kuat dan membedakan brand Anda dari yang lain di pasar.

Relevansi

Tagline harus relevan dengan audiens target dan mencerminkan nilai-nilai serta janji brand. Relevansi ini memastikan bahwa pesan yang disampaikan melalui tagline resonansi dengan kebutuhan dan keinginan audiens, sehingga menciptakan hubungan emosional yang lebih kuat antara brand dan konsumen.

Dengan memperhatikan elemen-elemen ini, perusahaan dapat menciptakan tagline yang tidak hanya meningkatkan brand awareness tetapi juga memperkuat brand equity secara keseluruhan. Tagline yang efektif adalah alat yang sangat kuat dalam strategi branding, mampu menarik perhatian, menciptakan koneksi emosional, dan memperjelas posisi brand di pasar.

Cara Membuat Brand Tagline

Brainstorming 

Menemukan tagline yang unik dan berkesan membutuhkan proses brainstorming dan pemikiran kreatif. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:

1. Memahami Brand Identity:

• Lakukan analisis SWOT untuk memahami kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman brand.
• Identifikasi nilai-nilai inti dan keunikan brand.
• Definisikan target audiens brand. Memahami brand identity secara mendalam adalah langkah awal yang krusial untuk memastikan bahwa tagline yang dihasilkan mencerminkan esensi brand Anda.
  

  2. Riset dan Inspirasi:

  • Pelajari tagline dari brand lain di industri yang sama maupun berbeda.
  • Cari inspirasi dari berbagai sumber seperti buku, film, lagu, dan kutipan.
  • Lakukan riset terhadap tren dan budaya populer yang dapat mempengaruhi persepsi konsumen. Mengambil inspirasi dari berbagai sumber membantu dalam menciptakan tagline yang segar dan relevan.
    

    3. Brainstorming Ide:

  • Adakan sesi brainstorming dengan tim internal atau eksternal.
  • Gunakan teknik brainstorming seperti mind mapping, brainwriting, dan free association.
  • Kumpulkan sebanyak mungkin ide tagline. Selama proses brainstorming, jangan lupa mencatat semua informasi dan ide yang muncul, termasuk ide-ide yang mungkin terdengar tidak biasa.

4. Melakukan seleksi Ide

1. • Evaluasi ide tagline berdasarkan keunikan, relevansi, daya ingat, dan kemudahan pengucapan.
   • Pertimbangkan target audiens dan brand identity.
   • Pilih beberapa ide terbaik untuk diuji. Memilih tagline yang tepat memerlukan evaluasi kritis terhadap setiap ide yang muncul.
   • Rangkum informasi yang telah dicatat menjadi deskripsi singkat mengenai brand, keunikan, dan keunggulannya.
   • Dari deskripsi singkat tersebut, buatlah tagline dengan perpaduan kata yang menarik, kreatif, dan sesuai dengan karakter brand serta konsumen. Proses ini memastikan bahwa tagline yang dipilih benar-benar mencerminkan brand dan dapat beresonansi dengan audiens.

Pengujian dan Validasi dengan Target Audiens

1. Pengujian dan Validasi:
   • Uji coba tagline terpilih pada target audiens melalui survei, focus group, atau A/B testing.
   • Dapatkan feedback dan masukan dari target audiens. Menguji tagline dengan audiens yang sebenarnya membantu dalam mengetahui bagaimana tagline tersebut diterima dan dipahami.
2. Revisi dan Penyempurnaan:
   • Lakukan revisi dan penyempurnaan berdasarkan hasil pengujian untuk memastikan tagline dapat diingat dengan mudah dan menarik bagi target audiens. Tagline yang telah melalui tahap validasi akan lebih kuat dan efektif dalam mencapai tujuan branding Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menciptakan tagline yang bukan hanya menarik dan mudah diingat, tetapi juga secara efektif menyampaikan nilai-nilai brand Anda kepada audiens. Tagline yang efektif adalah investasi jangka panjang dalam membangun identitas dan kekuatan brand di pasar yang kompetitif.

Kaitan antara Brand Tagline dengan Strategi Branding

Keselarasan dengan Brand Identity and Brand Voice

Setelah menciptakan tagline yang menarik dan efektif, langkah selanjutnya adalah memastikan tagline tersebut selaras dengan brand identity dan brand voice Anda. Tagline adalah cerminan dari brand character Anda, sehingga harus mampu mencerminkan nilai-nilai inti, visi, dan misi perusahaan. 

Tagline yang konsisten dengan brand identity akan membantu membangun persepsi yang tepat di benak konsumen. Misalnya, jika brand Anda dikenal sebagai brand yang ramah lingkungan, tagline Anda harus mencerminkan nilai-nilai sustainability tersebut. Dengan menjaga keselarasan antara tagline dan brand identity, Anda dapat memastikan bahwa pesan yang disampaikan kepada konsumen adalah pesan yang terpadu dan koheren.

Memastikan Keselarasan Tagline di Seluruh Platform

Selain itu, pastikan bahwa tagline tersebut digunakan secara konsisten di semua platform pemasaran, baik itu di media sosial, iklan cetak, iklan digital, atau materi promosi lainnya. Konsistensi ini tidak hanya akan memperkuat brand awareness, tetapi juga membantu membangun kepercayaan dan kredibilitas di mata konsumen. Ketika konsumen melihat pesan yang sama berulang kali, mereka akan lebih mudah mengingat dan mengaitkan tagline dengan brand Anda. Dengan demikian, konsumen dapat terpapar dengan tagline secara konsisten, membantu meningkatkan daya ingat mereka dengan brand Anda. 

Menciptakan Koneksi Emosional

Tagline yang efektif juga harus mampu menciptakan hubungan emosional dengan audiens. Tagline bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi juga refleksi dari nilai-nilai dan janji yang diusung oleh brand Anda. Dengan menciptakan tagline yang emosional dan resonan, Anda dapat membangun loyalitas pelanggan yang lebih kuat dan memperkuat posisi merek di pasar.

Review Berkala

Terakhir, jangan lupa untuk secara berkala selalu melakukan review dan menyesuaikan brand tagline Anda seiring dengan perkembangan bisnis dan perubahan di pasar. Tagline yang relevan dengan situasi dan tren terkini akan membantu brand Anda tetap menarik di mata konsumen.

Dengan memperhatikan langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan bahwa tagline yang Anda buat tidak hanya menarik dan efektif, tetapi juga mampu membawa dampak positif yang signifikan bagi strategi branding secara keseluruhan.

Mengukur Efektivitas Tagline

Setelah mengintegrasikan tagline ke dalam branding strategy secara keseluruhan, penting untuk mengukur dampak dan efektivitasnya. Salah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan melakukan survei kepada konsumen. Survei ini bertujuan untuk mengetahui seberapa mudah mereka mengingat brand tagline Anda. Hasil survei dapat memberikan gambaran jelas tentang bagaimana brand Anda diterima dan diingat oleh audiens.

Anda juga dapat menganalisis data penjualan dan engagement di berbagai platform marketing untuk melihat apakah ada peningkatan setelah peluncuran brand tagline baru. Apabila terdapat peningkatan, ini dapat mengindikasikan bahwa tagline berhasil meningkatkan brand awareness dan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Data penjualan yang meningkat atau tingkat engagement yang lebih tinggi adalah indikator kuat bahwa tagline Anda bekerja sesuai harapan.

Selain itu, melakukan A/B testing adalah metode lain yang sangat efektif untuk mengukur dampak tagline. Dengan A/B testing, Anda dapat membandingkan performa advertisement atau marketing campaign dengan dan tanpa menggunakan brand tagline. Hasil dari pengujian ini dapat memberikan insight yang berharga tentang efektivitas brand tagline dalam menarik perhatian dan mendorong tindakan dari konsumen. 

Lebih lanjut, mengamati feedback langsung dari konsumen melalui berbagai platform, seperti media sosial, review online, dan feedback langsung di platform penjualan, juga bisa menjadi sumber informasi yang berguna. Reaksi konsumen terhadap tagline Anda dapat memberikan petunjuk penting tentang apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki.

Dengan mengukur dampak dan efektivitas tagline secara teratur, Anda dapat terus menyempurnakan strategi pemasaran dan menyesuaikan tagline jika diperlukan. Proses evaluasi dan penyesuaian ini akan memastikan bahwa tagline tetap relevan dan efektif dalam membangun brand equity dan brand loyalty Anda. Dengan demikian, tagline tidak hanya menjadi media marketing sementara, tetapi juga elemen yang berkelanjutan dalam strategi branding jangka panjang Anda.

Kolaborasi dengan Branding Firm

Peran branding firm dalam membentuk brand tagline sangatlah penting dan strategis. Branding firm berfungsi sebagai mitra ahli yang membantu perusahaan merumuskan tagline yang tidak hanya menarik secara kreatif tetapi juga selaras dengan brand identity dan brand voice. Mereka melakukan riset mendalam untuk memahami pasar, audiens target, serta nilai-nilai inti perusahaan. Berdasarkan analisis ini, mereka mengembangkan tagline yang mencerminkan visi dan misi perusahaan dengan cara yang memikat dan mudah diingat. Selain itu, branding firm juga memastikan bahwa tagline tersebut dapat digunakan secara konsisten di berbagai media marketing, memperkuat brand awareness, dan membangun koneksi emosional dengan konsumen. Dengan keahlian mereka, branding firm membantu perusahaan menciptakan tagline yang efektif dan berkelanjutan dalam mendukung strategi branding jangka panjang.

Tentang Creativeans

Creativeans adalah branding agency pemenang penghargaan dengan kehadiran di Singapura, Jakarta, Milan, dan Vancouver, yang mengkhususkan diri dalam branding strategis dan mengatasi tantangan kreatif. Para pemimpin bisnis mempercayakan kami untuk menyelesaikan dilema strategis mereka: mulai dari branding perusahaan, desain produk, desain UI/UX, desain kemasan hingga desain komunikasi, melayani klien yang beragam di berbagai industri dan wilayah.

Sebagai branding agency yang diakui di Singapura, tim kami  menggunakan pendekatan sistematis untuk memastikan catatan kesuksesan yang konsisten. Metodologi kami, termasuk BrandBuilder® dan EDIT Design Thinking®, menjadi inti strategi kami untuk memberdayakan berbagai brand. Kami yakin bahwa setiap brand memiliki potensi untuk membuat dampak yang signifikan di dunia. Misi kami adalah untuk membantu mewujudkan potensi tersebut.

Pelajari Lebih Lanjut